SUKABUMIEKSPRES — Anak Buah Prabowo Berharap Jangan Sampai 2024 Terjadi Polarisasi Lagi, Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade menyatakan sudah cukup pengalaman dua kontestasi yang membuat masyarakat Indonesia terbelah, bahkan jauh hari setelah Pilpres dilaksanakan.
“Kita boleh berbeda pilihan, tapi tetap bersilaturahmi dengan baik. Bersaing untuk bersanding,” kata Andre Rosiade di Jakarta, Jumat (21/7/2023).
Ia berharap pada Pemilu dan Pilpres 2024 nanti, tidak terjadi polarisasi lagi seperti 2014 dan 2019.
BACA JUGA: Dukung Prabowo, Fahri Hamzah : Konsolidasi Besar-besaran Telah Dimulai
Baca Juga:Dukung Prabowo, Fahri Hamzah : Konsolidasi Besar-besaran Telah DimulaiAHY Makin Ambisius Incar Cawapres
“Jangan sampai 2024 terjadi polarisasi lagi. Itu harapan saya dan harapan kita semua,” harapnya.
Pada acara yang juga diikuti politisi PDIP Panda Nababan dan Pakar Komunikasi Politik dari Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing itu, Andre Rosiade menekankan, Indonesia butuh tokoh pemersatu bangsa seperti Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden Jokowi.
Pemimpin yang mampu membawa Indonesia menghadapi Krisis yang melanda dunia.
“Pak Prabowo telah menunjukkan bersama pak Jokowi dalam mempersatukan bangsa. Beliau berdualah yang menjadi tokoh pemersatu. Tokoh persatuan Indonesia yang sama kita cita-citakan,” kata Andre Rosiade yang juga ketua DPD Partai Gerindra Sumbar.
Andre mengatakan, Prabowo Subianto secara terbuka menerima siapa pun tokoh bangsa yang datang bertamu atau untuk berkomunikasi.
BACA JUGA: Prabowo Paling Banyak Dikhianati, Begini Respon Gerindra
“Komunikasi beliau baik dengan semua tokoh dan semua ketua umum partai politik di Indonesia. Jadi, tak heran kalau ada yang datang seperti bang Budiman Sudjadmiko ke rumah beliau. Semua akan diterima,” kata anggota Komisi VI DPR RI ini
Bahkan, kata Andre Rosiade, Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berhubungan baik, bahkan seperti kakak dan adik.
Begitu juga dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang juga dekat seperti bersaudara. Prabowo dan pendiri Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga berhubungan yang begitu cair.m
Baca Juga:BPP dan Poktan Kerjasama Bangun Pojok Sayuran di SukabumiPemkab Siap Berkolaborasi dengan Soksi
“Pak Prabowo ini tokoh nasional. Seorang ketua umum partai, calon Presiden (Capres) yang punya komunikasi dan berhubungan baik dengan semua pihak. Dan itulah yang dibutuhkan oleh bangsa Indonesia saat ini. Tokoh pemersatu bangsa yang mampu membawa Indonesia mengatasi krisis yang melanda dunia,” kata Andre Rosiade yang juga ketua harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini.