SUKABUMIEKSPRES– Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Republik Indonesia Jend.TNI (purn) Moeldoko melakukan Kunjungan Kerja (Kungker) ke wilayah Kecamatan Kalapanunggal, Rabu (20/09). Kungker yang didampingi Wakil Bupati Sukabumi, Iyos Somantri ini bertujuan untuk meninjau lokasi ketahanan pangan di Gunungendut, Kadununggal, Pulosari dan Kalapanunggal.
BACA JUGA: Pemkab Sukabumi Terima Kungker PWRI Kota Cilegon Banten
Saat kunker di Desa Gununggendut mengunjungi kelompok tani Durian di Jawa Wangi, panen raya bersama petani singkong di Desa Kadununggal, dilanjutkan mengunjungi petani sayuran di Desa Pulosari, serta terakhir ke Desa Kalapanunggal
Moeldoko mengapresiasi para petani di Kabupaten Sukabumi yang telah berhasil mengembangkan produk-produk pertaniannya. Dia pun berpesan, masyarakat mau membuka diri dan serius menggarap potensi yang dimiliki, terutama pada sektor pertanian dan wisata desa.
BACA JUGA: Pemkab Berharap Raih Swastisaba Wistara Ketiga Kali
Baca Juga:Peluang Ganjar Berpasangan dengan Prabowo, Puan Maharani: Mungkin SajaSatu Keluarga Inti Jokowi Gabung PSI dan Dapat Jabatan Penting
“Saya optimis, pengembangan potensi-poteni ini akan menggerakkan dan meningkatkan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Sementara Iyos menyampaikan pentingnya memastikan keberadaan ketahanan pangan dan mengetahui prioritas kegiatan pembangunan ketahanan pangan beserta pemetaannya.
“Semua itu tentu harus tetap mengacu pada program dan kegiatan pusat, dan selanjutnya agar menjadi pedoman bagi Kabupaten Sukabumi. Khususnya dalam merencanakan dan melaksanakan program dan kegiatannya,” jelasnya
BACA JUGA: Harga Sejumlah Komoditas Pangan Naik
Maka dari itu, Iyoe mengaresiasi kedatangan KSP ke Kabupaten Sukabumi yang diharapkan membantu para petani untuk meningkatkan pendapatan dan perekonomian daerah.
“Kami sangat gembira dan bangga serta bersyukur kehadirat Ilahi Rabbi atas kedatangan Bapak Moeldoko beserta jajaran yang begitu besar perhatiannya kepada Kabupaten Sukabumi. Ini sebuah kehormatan, mengingat disela kesibukan beliau yang luar biasa, tapi dapat menyempatkan untuk bisa bersilaturahmi untuk berdialog dan meninjau beberapa lokasi terkait ketahanan pangan sambil menyapa dan bercengkrama bersama warga masyarakat Kabupaten Sukabumi,” pungkasnya (IST)