SUKABUMI EKSPRES– Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji didampingi Sekda Dida Sembada mengikuti rapat koordinasi pengawasan dan pengendalian di The Stone Hotel, Bali, Selasa (6/2).
Kegiatan yang digagas Badan Kepegawaian Negara (BKN) itu dalam rangka memastikan netralitas dan profesionalisme ASN menghadapi Pemilu 2024 sekaligus juga peningkatan kapasitas serta kualitas ASN untuk mewujudkan aparatur berkelas dunia.
Melalui peningkatan kinerja, ASN akan memiliki kemampuan maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan sesuai dengan asas-asas kepegawaian.
Baca Juga:Kurun Sebulan Terjadi 137 BencanaPenderita Leukemia Terima Donasi dari Udunan Online
Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji memberikan dukungan yang efektif dan efisien terhadap pemerintah Kota Sukabumi. Termasuk saat memberikan pelayanan kepada masyarakat. H
“Saya berharap, sesuai dengan arahan pak menteri tadi, bagaimana mewujudkan ASN berkelas dunia. Termasuk juga menjadi panutan bagi masyarakat. Termasuk juga ajeg, ada di jalur yang tepat, jangan terganggu dengan hal-hal politik praktis. ASN tidak boleh menjadi anggota partai politik, termasuk juga ikut berkampanye,” kata Kusmana.
ASN diwajibkan menjaga netralitas atas beberapa alasan, salah satunya, menjaga integritas dan profesionalisme ASN. ASN harus bersikap profesional dan tidak memihak dalam politik.
“ASN harus netral meskipun memiliki hak pilih. ASN juga harus berakhlak. Ini termasuk menjadi contoh bagi yang lain. Meskipun punya hak pilih, tetap harus merahasiakan pilihannya dan tidak berpihak,” tegasnya.
Untuk mengimplementasikan ASN berakhlak, berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif, Kusmana akan terus mengingatkan para aparatur di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi. “Untuk mewujudkan ASN yang diinginkan, kita akan mengingatkan agar ASN benar-benar dapat mendunia,” pungkasnya. (rls)