SUKABUMI EKSPRES– Satu bangunan rumah warga di Kabupaten Sukabumi dilaporkan rusak akibat terdampak gempa bumi bermagnitudo 5,7 berlokasi di 85 kilometer Barat Daya Banten, Minggu (25/2) malam.
Sekretaris BPBD Kabupaten Sukabumi, Yudistira, mengatakan berdasarkan laporan, bangunan rumah yang terdampak gempa berada di Kampung Sumberjaya II RT 003/001 Desa Sumberjaya Kecamatan Tegalbuleud.
Dinding tembok bagian dapur bangunan rumah tersebut roboh.
“Pascakejadian gempa pada Minggu malam, P2BK (Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan) di semua wilayah langsung memonitoring dan mengecek karena dikhawatirkan ada yang terdampak. Dari Kecamatan Tegalbuleud dilaporkan ada bangunan rumah yang terdampak,” kata Yudistira, Selasa (27/2).
Baca Juga:DLH Rumuskan Strategi Wujudkan Kota Sukabumi Terbebas dari SampahPerolehan Suara Ganjar Jadi Bahan Candaan
Hasil asesmen di lapangan, kata Yudistira, bangunan rumah terdampak milik Muad (52). Sebagian bangunan dinding tembok dapur mengalami ambruk.
“Tingkat kerusakannya dikategorikan ringan. Bagian yang rusak tepat berada di atas pintu dapur berukuran 5×8 sentimeter dan tinggi 2,7 meter. Bagian dinding tembok dapur yang ambruk itu sebelumnya diketahui sudah mengalami retak. Sehingga, saat ada guncangan tidak kuat menahan,” tuturnya.
Tidak ada korban luka maupun jiwa pada kejadian itu. Saat peristiwa terjadi, rumah dalam keadaan kosong.
“Untuk taksiran kerugian sekitar jutaan rupiah,” imbuhnya.
BPBD Kabupaten Sukabumi hingga kini masih terus memantau perkembangan di lapangan. Sebab, dikhawatirkan ada laporan susulan dampak getaran gempa.
“Kami terus memantau kondisi perkembangan di lapangan melalui P2BK di masing-masing kecamatan,” pungkasnya.
Gempa bermagnitudo 5,7 sekitar pukul 20.07 WIB berlokasi di 7.61 LS 105.90 BT atau 85 kilometer Barat Daya Bayah, Banten, dengan kedalaman 10 kilometer.
Dihubungi terpisah, Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Novian Rahmat Taupik, mengatakan pascagempa petugas langsung mengecek lapangan. Dia memastikan sampai saat ini dilaporkan tidak ada dampak kerusakan.
Baca Juga:Dugaan Pelecehan Seksual, Polisi Panggil Rektor Universitas PancasilaDedi Mulyadi Ungkap Rencana Politik Setelah Menangkan Prabowo
“Alhamdulillah, sampai saat ini belum ada informasi yang terdampak,” kata Novian. (ist)