Pj Wali Kota Sukabumi Hadiri Pembukaan Roadshow Bus KPK

IST
IST/DOK HUMAS PEMKOT SUKABUMI MOU: Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menandatangani nota kesepahaman percepatan sertifikasi barang milik daerah (BMD)
0 Komentar

BANDUNG – Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menghadiri kegiatan pembukaan Roadshow Bus KPK 2024 di Aula Barat Gedung Sate, kemarin (8/8). Kegiatan yang juga dihadiri para kepala daerah se-Jawa Barat itu merupakan bagian dari rapat koordinasi percepatan sertifikasi barang milik daerah (BMD).

Kegiatan diinisiasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI. Pj Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin membuka secara resmi kegiatannya.

Dalam sambutannya, Bey menyatakan meskipun Bus KPK ini baru ada satu, kehadirannya menjadi simbol nyata bahwa KPK hadir di daerah. “Dengan adanya Bus KPK ini, maka upaya kampanye pencegahan dan pemberantasan korupsi akan semakin efektif dilakukan di setiap daerah,” ujarnya.

Baca Juga:Was-was Kapasitas TPA Cikundul Penuh *DLH Cari Solusi AlternatifDD Tahap 1, Pemdes Kertaraharja Bangun Dua Titik Rabat Beton

Bey juga menekankan pentingnya mencegah korupsi yang bukan hanya kejahatan materiil tetapi juga menggerogoti moral dan etika bangsa. “Perjuangan melawan korupsi harus dimulai dari diri kita sendiri dengan menanamkan sikap antikorupsi dalam diri, keluarga, dan lingkungan kita,” tambahnya.

Tegasnya penegakan aturan dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Jawa Barat, di mana pemerintah bersikap keras terhadap manipulasi seperti penggandaan Kartu Keluarga (KK) dan manipulasi nilai rapor.“Kami tegas menganulir para siswa yang melakukan pelanggaran ini. Ini artinya kita memang harus melawan korupsi sejak dini,” jelas Machmudin.

Korban pertama korupsi, menurutnya, selain pelakunya adalah keluarga. Oleh karena itu, menjaga nama baik keluarga dari tindakan koruptif menjadi sangat penting. “Korupsi bukan hanya kejahatan yang bisa dicegah oleh lembaga berwenang, melainkan juga tugas kita bersama,” katanya.

Ia mengajak masyarakat untuk menjadi agen pencegahan korupsi di lingkup keluarga, dengan menanamkan nilai-nilai antikorupsi sejak dini kepada anak-anak.

Bey menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mendukung penuh kegiatan roadshow Bus KPK. “Kami pastikan pelaksanaan roadshow Bus KPK akan terlaksana dengan baik. Bahkan, jika bisa, setiap provinsi mesti memiliki bus KPK,” ujarnya.

Ia juga mengajak seluruh kepala daerah untuk bekerja sama dan bersinergi dalam memberantas korupsi, salah satu langkah sederhana adalah melalui pelaporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN).Selain pembukaan Roadshow Bus KPK, hari ini juga diselenggarakan rapat koordinasi dengan para kepala daerah untuk menyelaraskan pemahaman terkait transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan pemerintahan di setiap daerah.

0 Komentar