SUKABUMI EKSPRES – Lebih dari 14 juta jamaah tercatat mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah selama paruh pertama Ramadhan 1446 H/2025, menurut laporan otoritas pengelola Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, Arab Saudi, pada Selasa (18/3).
Dalam periode yang sama, sebanyak 1.217.143 orang melakukan ziarah ke makam Nabi Muhammad SAW serta dua sahabatnya, Abu Bakar Al-Siddiq dan Umar bin Khattab, di dalam Masjid Nabawi.
Selain itu, sebanyak 223.742 jamaah laki-laki dan 155.630 jamaah perempuan mendapatkan izin untuk melaksanakan ibadah di Raudhah.
Baca Juga:Rusia Tuntut Jaminan Keamanan dalam Pembicaraan Damai dengan UkrainaFabio Di Giannantonio Fokus Persiapan Fisik Jelang GP Amerika Serikat
Selama paruh pertama Ramadhan tahun ini, sebanyak 4,5 juta paket makanan berbuka puasa telah didistribusikan kepada para jamaah, sementara 3.650 ton air zamzam telah dikonsumsi. Sebagai langkah pengawasan, sebanyak 422 sampel air zamzam diuji, dan lebih dari 81 ribu liter disinfektan telah digunakan untuk menjaga kebersihan Masjid Nabawi.
Masjid Nabawi juga mencatat lebih dari 18 ribu orang mengunjungi pameran dan museum, sementara lebih dari 51 ribu orang berkunjung ke perpustakaannya.
Dalam rangka memberikan kenyamanan bagi para jamaah, Masjid Nabawi menyediakan layanan kursi roda bagi lebih dari 250 ribu pengunjung, meminjamkan 50 ribu kursi untuk lansia, serta menyediakan layanan peminjaman skuter mobilitas bagi lebih dari 20 ribu orang.
Selain itu, layanan penunjuk arah telah diberikan kepada 47.761 pengunjung, layanan keagamaan kepada 45.000 orang, serta layanan komunikasi multibahasa kepada 22.000 jamaah.
Tingkat okupansi ruangan utama Masjid Nabawi dilaporkan mencapai 93 persen, dengan okupansi area luar mencapai lebih dari 80 persen dan bagian atap sekitar 33 persen selama paruh pertama Ramadhan tahun ini.
Layanan bagi para pengunjung didukung oleh 22.589 relawan, serta distribusi 600 ribu bingkisan bagi para jamaah yang beribadah di Masjid Nabawi.