Marak Kasus Kekerasan, Wakil Rakyat Buka Rumah Aspirasi

Istimewa
Rika Yulistina Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi
0 Komentar

PALABUHANRATU,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Maraknya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Sukabumi mendorong anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Golkar, Rika Yulistina, membuka Rumah Aspirasi Bunda Rika Yulistina.

Rumah Aspirasi itu berlokasi di Perumahan Pantai Ratu Indah RT 01/33 Desa Cipatuguran Kecamatan Palabuhanratu. Rika mengatakan, Rumah Aspirasi ini menjadi wadah perlindungan sekaligus pendampingan bagi korban kekerasan seksual maupun kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

“Rumah Aspirasi ini kami buka agar korban tidak kebingungan harus mencari perlindungan ke siapa. Selain itu, sudah disiapkan nomor telepon pengaduan 0811-1982-376 agar mudah diakses masyarakat. Saat ini kami sedang mendampingi anak korban rudapaksa di Kecamatan Surade,” kata Rika, belum lama ini.

Baca Juga:Pemkot Sukabumi Bahas Kampanye dan Dana Kampanye Menuju Pemilu BerintegritasUpaya Membangun Kemandirian Fiskal, Wali Kota Sukabumi Terima Kunjungan Anggota DPR RI

Rika mengaku sejak awal dilantik sebagai anggota DPRD, setidaknya dia sudah membantu sejumlah kasus kekerasan. Namun, tingginya angka kejadian membuatnya terdorong untuk membuka rumah aspirasi secara resmi agar penanganannya lebih terkoordinasi. “Saya kan punya tim, jadi kasihan kalau korban dibiarkan sendiri tanpa pendampingan. Mudah-mudahan niat baik ini berjalan lancar,” ujarnya.

Bukan tanpa alasan, hadirnya Rumah Aspirasi dilandasi banyaknya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Sukabumi yang belum tertangani sepenuhnya. Oleh sebab itu, sebagai wakil rakyat, Rika merasa memiliki tanggung jawab untuk terlibat dalam perjuangan para korban.

“Contoh saja korban sudah lapor ke penegak hukum tapi tidak mendapat perhatian dari dinas terkait seperti pendampingan psikolognya. Dari situ saya tergerak untuk turun langsung membantu korban, bahkan ketika dinas lamban, saya hubungi sendiri agar cepat ditangani,” tegasnya.

Dengan adanya rumah aspirasi tersebut, Rika berharap bisa membantu warga Kabupaten Sukabumi. “Harapan saya, kasus-kasus seperti ini jangan sampai terjadi lagi. Tapi realitanya, selalu ada saja kejadian baru di berbagai wilayah. Karena itu, rumah aspirasi ini saya harap bisa jadi tempat pertama yang diingat masyarakat ketika butuh pertolongan,” pungkasnya. (ist)

0 Komentar