SUKABUMI EKSPRES – Budaya merupakan identitas nasional bagi suatu bangsa dan negara di Indonesia tentunya. Identitas bangsa ini ditunjukan dengan beragamnya suku dan budaya, karakteristik masyarakat, serta ciri khas lainnya yang tidak dimiliki oleh negara lainnya.
Karena banyaknya suku bangsa di Indonesia, membuat Indonesia menjadi satu-satunya negara yang memiliki budaya yang majemuk. Artinya budaya majemuk itu adalah salah satu unsur terbentuknya sebuah identitas bangsa negara.
Bahasa juga dapat dijadikan sebagai salah satu bentuk dari identitas nasional negara dan bahasa menjadi hal yang paling penting.
Baca Juga:Pengaruh Budaya Popular di IndonesiaMengapa Wanita Lebih Suka Pria Badboy? Berikut Ulasannya!
Pengaruh globalisasi yang besar terhadap budaya ini dapat dihindari dengan cara menerapkan pendidikan kebudayaan sejak dini, menerapkan nilai-nilai dan norma yang terkandung dalam budaya tersebut di kehidupan sehari – hari, juga memberikan wawasan mengenai budaya tersebut agat tidak hilang.
Perkembangan budaya kian berkembang seiring perkembangan zaman, hal tersebut dapat dilihat dari budaya yang tradisional menjadi budaya yang modern.
Kehidupan manusia tidak dapat lepas dari budaya, terutama di Indonesia budaya sangat kental dengan kehidupan manusia dalam kesehariannya.
Budaya di Indonesia merupakan salah satu identitas diri bangsa yang harus dijaga dan jangan sampai identitas tersebut hilang.
Karena, budaya merupakan salah satu harta yang negara kita miliki disamping budaya-budaya dari negara lain, budaya di Indonesia pun tak dapat dihilangkan hanya karena arus globalisasi yang masuk ke Indonesia.
Selain dari segi pakaian, arus globalisasi pun menggeser eksistensi dari makanan, tarian, atau upacara adat di Indonesia. Saat ini semakin banyak dijualnya produk-produk makanan dari budaya barat, juga tarian -tarian modern khas negara asing, dan akibat dari berkembangnya arus globalisasi di Indonesia, menghilangkan tradisi upacara-upacara adat di Indonesia.
Nilai-nilai yang ada dalam budaya di Indonesia menjadi hilang karena adanya globalisasi yang berkembang saat ini, budaya modern telah menggeserkan budaya tradisional dan menghilangkan eksistensinya di masyarakat.
Baca Juga:Review Novel Karya Tere Liye Berjudul ‘SagaraS’Inovasi Pengelolaan Sampah Menjadi Rupiah
Mengutip dari jurnal ilmiah, Muthia Aprianti dalam ‘Kebudayaan Indonesia di Era Globalisasi terhadap Identitas Nasional Indonesia’ mengatakan bahwa, pengaruh efek globalisasi budaya dari luar yang masuk ke Indonesia jangan sampai menghapus kebudayaan yang sudah ada didalamnya, hal ini karena budaya kita adalah budaya yang sangat maju, jadi apabila unsur -unsur dalam budaya tersebut hilang digeser oleh budaya asing, maka nilai dan norma yang terkandung dalam budaya tersebut hilang.