SUKABUMI, SUKABUMI EKSPRES – Wali Kota Berharap,Pemerintah Kota Sukabumi berharap Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) binaan Permodalan Nasional Madani (PNM) naik kelas membangun Sukabumi.
“Hari ini saya bersyukur PNM melaksanakan kegiatan PKU Akbar. Sebuah momen mengumpulkan seluruh binaan dan mitra UMKM. Sehingga semuanya memiliki semangat yang sama terkait bagaimana membangun Sukabumi dengan UMKM yang semakin naik kelas,” tutur Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, saat menghadiri kegiatan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Permodalan Nasional Madani (PNM) di Grand Cikareo Regency, Kota Sukabumi, Rabu (8/3).
Sebanyak kurang lebih 750 UMKM Binaan PNM turut hadir di acara akbar PNM tersebut. Menurut Fahmi, UMKM merupakan garda terdepan roda perekonomian. Sehingga, lanjut Fahmi, jika terjadi resesi ekonomi maka UMKM ini diharapkan memiliki daya tahan paling kuat.
Baca Juga:Evos Legends Meraih Juara Dunia Mobile LegendsBencana Didominasi Tanah Longsor
“UMKM salah satu pilar ekonomi yang paling kuat. Kenapa pemerintah berupaya melakukan percepatan agar umkm semakin tumbuh? Diharapkan, kalaupun terjadi resesi, maka UMKM ini mampu memiliki daya tahan yang kuat hadapi resesi ekonomi,” tegasnya.
Fahmi menambahkan, seiring dengan target Pemerintah Pusat menumbuhkan 20 juta UMKM binaan PNM, diharapkan program itu dapat kolaborasi. Wujudnya, melalui program lokal Pemkot Sukabumi, yakni Sukabumi KECE.
“Pemerintah Kota Sukabumi memiliki program Sukabumi KECE. Penciptaan wirausaha baru. Penciptaan para Enntrepreneur-entrepreneur (Pengusaha-pengusaha) muda. KECE itu singkatan dari Kelurahan Entrepreneur CEnter,” ungkapnya.
Sementara itu, Pemimpin Cabang PNM Sukabumi, Resya Apriansyah, menyambut baik harapan antara Pemkot Sukabumi dengan PNM.
“Dengan ini kami nyatakan, program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) yang telah kami jalankan kepada kepada nasabah kami di kota Sukabumi ada 18.219 nasabah,” jelas Resya dalam sambutannya.(*)