JAKARTA,SUKABUMIEKSPRES — Mengaku Kecewa, Juru Bicara (Jubir) Sandiaga Uno, Kawendra Lukistian memilih tetap bersama dengan Partai Gerindra usai Sandiaga resmi mengundurkan diri.
Ia pun menyampaikan salam pamit, setelah 4 (empat) tahun bersama pria yang saat ini menjabat sebagai Menparekraf (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif).
Delapan hari lalu, setelah delapan tahun bersama Partai Gerindra, Bang Sandi pamit undur diri. Hari ini setelah 4 tahun bertugas sebagai juru bicara beliau, saya juga pamit undur diri sebagai juru bicara Bang Sandi,” kata Kawendra dalam keterangan tertulisnya, Selasa (2/5/2023).
Baca Juga:PPP Ingin Ulang Sejarah Megawati-Hamzah HazPilpres 2024 Potensi Tiga Paslon, Pengamat Singgung Dosa Politik Bakal Cawapres
BACA JUGA: KIB Sudah Sulit Diharapkan, Airlangga Hartarto Disarankan Merapat ke Gerindra-PKB
Wasekjen Partai Gerindra ini menegaskan jika ia ingin tetap berjuang dengan Prabowo Subianto yang merupakan Ketua Umum Partai Gerindra.
“Izinkan saya untuk tetap berjuang bersama Pak Prabowo dan Partai Gerindra,” kata Kawendra.
Keputusan yang dibuat Sandiaga, membuat Kawendra merasa sedih dan kecewa. Namun, ia tetap menghargai jalan politik yang dipilih Sandiaga.
“Kalau ditanya sedih dan kecewa, tentu ada. Tapi keputusan dan langkah telah diambil oleh Bang Sandi saya hanya bisa menghargai keputusan itu. Ternyata memang ada saatnya kita harus memilih jalan perjuangan politik yang kita yakini masing-masing tanpa harus ada rasa benci,” kata Kawendra.
Diakhir keterangannya, Kawendra tetap berikan ucapan terima kasih dan doa terbaik untuk Sandiaga yang mempercayakan dirinya jadi juru bicara selama 4 tahun.
Baca Juga:Founder Desa Wisata Hanjeli Dinominasikan Menerima KalpataruPelaku Asusila Menyerahkan Diri dan Minta Maaf Kepada Korban
“Doa saya, semoga Bang Sandi selalu sehat di manapun berada. Terima kasih bang atas kesempatannya menjadi juru bicara selama 4 tahun ini, izinkan perjuangan politik saya tetap bersama Pak Prabowo dan Partai Gerindra demi mewujudkan mimpi besar Indonesia raya sesungguhnya, yang maju, adil, makmur dan sejahtera,” pungkasnya. (Pram/Fajar)