Pemkot Susun RPJPD 2025-2045

Pemkot Susun RPJPD 2025-2045
0 Komentar

SUKABUMI EKSPRES – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi tengah menyusun Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045 sekaligus perencanaan pembangunan 2025.

Penyusunannya dilakukan secara transparan, responsif, efisiensi, efektif, akuntabel, partisipatif, terukur, berkeadilan dan berkelanjutan.

Pada proses penyusunannya dihadirkan berbagai stakeholder dengan tujuan untuk mencapai pembangunan nasional dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan.

Baca Juga:Dinkes Kota Sukabumi Sambut Baik Penyebaran Bakteri WolbachiaHarga Beras Terpantau Turun

“Penyusunan RPJPD 2025-2045 dan perencanaan 2025 ini untuk mendorong tujuan pembangunan nasional dan meningkatkan kesejahteraan,” ujar Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, saat membuka Focus Group Discussion (FGD), belum lama ini.

Isu strategis perencanaan pembangunan 2025 di antaranya ekonomi yang bertumpu pada sektor perdagangan dan jasa, dampak proyek strategis nasional, permukiman kumuh, lingkungan hidup dan kebencanaan, kualitas SDM, pemilu dan pilkada serentak.

Selain itu, pada evenet FGD ini pemerintan daerah meminta masukan terkait visi misi RPJPD agar memiliki sasaran pembangunan yang jelas.

“Visi RPJPD merupakan rumusan umum keadaan dan kondisi yang diinginkan daerah di tahun 2045 sebagai hasil pembangunan selama 20 tahun,” jelasnya.

RPJPD dioperasionalkan pada RPJMD per periode. Nantinya semua kepala daerah mempedomani RPJPD sesuai arah pembangunan. Sehingga agenda pemilu dan pilkada serentak dilakukan salah satu upaya program kabupaten/kota, provinsi, dan pusat sinergi.

Kepala Bappeda Kota Sukabumi, Asep Suhendrawan, mengatakan RPJPD merupakan dokumen yang mutlak ada dalam penyelenggaran pemerintahan dan tidak terpisahkan dalam sistem pemerintahan.

Kemendagri meminta penyusunan RPJPD 2025-2045 mulai tahapan rencana awal dan penetapan isu strategis.

“Dimulai pada September 2023 dan ditargetkan maksimal Agustus 2024 selesai,” pungkasnya. (ist)

0 Komentar