SUKABUMI EKSPRES – Dinding rumah warga di Kampung Tegal Nyampai RT05, RW02, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi ambruk akibat Gempa Bumi 5.9 Magnitudo berlokasi di Bayah-Banten.
Getaran gempa yang terjadi sekitar 07.53 WIB ini dirasakan cukup kencang oleh sebagian masyarakat di Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi cukup. Bahkan sampai merusak salah satu dinding rumah warga.
Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan Simpenan Dandi Sulaeman mengatakan berdasarkan hasil pengecekan bersama jajaran Forkompimcam serta unsur terkait dilapangan, tak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa ini
Baca Juga:Penjaga Sekolah di Simpenan Dilaporkan ke PolisiBawaslu Kota Sukabumi Awasi Kerawanan DPT
Hanya saja, dinding rumah warga milik pasangan suami istri Among (60) dan Aminah (72) dengan tinggi 3 meter dan lebar 1 meter ambruk.
“Saat petistiwa terjadi pemilik kebetulan sedang ada di rumah, hanya saja pas begitu merasakan getaran gempa mereka keluar,” ujar Dandi. Rabu, (3/1).
Berdasarkan keterangan pemilik rumah, kondisi bangunannya memang sebelumnya sudah mengalami sedikit kerusakan terdampak pergerakan tanah dari pondasi tebing penahan tanah yang bergeser.
“Yang ambruk bagian samping rumah berdekatan dengan kamar dan bagian tengahnya, beruntung kondisi rumah masih bisa dihuni,” imbuhnya.
Sebagai upaya penanganan sementara, lanjut Dandi sudah berkordinasi dengan jajaran forkompimcam Simpenan, yakni melakukan pendataan dan juga himbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada ditakutkan terjadi gempa bumi susulan.
“Kebutuhan mendesak saat ini kayu balok, terpar dan juga bahan kebutuhan material lainnya, untuk puing puing reruntuhan dinding sudah dibersihkan warga gotong royong tadi,” tandasnya. (IST/rdr)