SUKABUMIEKSPRES – Bulan Rajab merupakan salah satu bulan haram yang disucikan oleh Allah SWT. Bulan ini memiliki banyak keutamaan seperti salah satunya adalah puasa Rajab, dimana kegiatan ini adalah sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan oleh umat Islam.
Berikut adalah beberapa keutamaan puasa Rajab:
1. Mendapat ampunan dosa
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa berpuasa satu hari di bulan Rajab, maka Allah SWT akan menghapus dosa-dosanya selama 70 tahun.” (HR. Ibnu Abi Syaibah)
2. Mendapat pahala yang besar
Baca Juga:Fakta Menarik Gyeongseong Creature Part 2 beserta Deretan PemainnyaSinopsis Gyeongseong Creature Part 2 beserta Deretan OSTnya
Puasa Rajab merupakan puasa sunnah yang memiliki pahala yang besar, dimana hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya di surga ada sungai bernama Rajab, warnanya lebih putih dari susu, rasanya lebih manis dari madu. Barang siapa berpuasa sehari di bulan Rajab, maka akan diberi minum oleh Allah dari sungai itu.” (HR. Abu Ya’la)
3. Memperkuat iman dan taqwa
Puasa ini juga merupakan salah satu cara untuk memperkuat iman dan taqwa kepada Allah SWT. Karena dengan berpuasa, kita dapat belajar untuk menahan diri dari hawa nafsu dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
4. Mendapatkan syafaat Rasulullah SAW
Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa berpuasa tiga hari di bulan Rajab, maka aku akan memberi syafaat kepadanya pada hari kiamat.” (HR. Thabrani)
5. Mendapatkan kemudahan di bulan Ramadhan
Puasa ini dapat menjadi persiapan kita untuk menghadapi bulan Ramadhan, karena dengan berpuasa kita dapat melatih diri untuk berpuasa selama sebulan penuh di bulan Ramadhan.
Niat
Niat puasa Rajab sama seperti niat puasa sunnah pada umumnya, yakni dibaca pada malam hari sebelum terbit fajar. Berikut adalah lafal niat puasa Rajab:
Nawaitu shauma Rajaba sunnatan lillahi ta’ala.
Artinya:
“Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta’ala.”
Tata Caranya
-Niat puasa dibaca pada malam hari, sebelum terbit fajar.
-Makan sahur sebelum terbit fajar.
-Menahan diri dari makan, minum, dan segala hal yang membatalkan puasa, dari terbit fajar hingga terbenam matahari.