PALABUHANRATU – Bantuan terus berdatangan Pasca terjadinya musibah kebakaran yang menghanguskan tiga bangunan di Kampung Jayanti RT01/04, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Pada Minggu (25/8/24) dini hari.
Diketahui musibah ini membuat prihatan kalangan masyarakat, baik warga Desa Jayanti sendiri maupun di luar wilayah Desa jayanti. Salah satunya bantuan datang dari Polres Palabuhanratu Polres Sukabumi dan SMK Jam’iyyatul Aulad.
“Hari ini polsek Palabuhanratu, Kades Jayanti, juga Kepala SMK Jam’iyyatul Aulad dan rekan rekan menyambangi keluarga korban yang beberapa hari kebelakang mendapat musibah kebakaran,” ujar Kapolsek Palabuhanratu, Kompol Roni Haryanto, Rabu (28/8/24).
Baca Juga:SDM Unggul Kunci Menyongsong Indonesia Emas 2045Pemerintahan Kabupaten Sukabumi Launching Program Gebyar Sipenyu Milik Bapenda
“Kami merasa simpati dan kami ada sedikit rezeki berupa bantuan kepada korban kebakaran rumah tersebut. Untuk hari ini yang kami beritakan yaitu ada sembako, ada pakaian pakaian serta ada buku dan tas untuk anak sekola,” terangnya
Ditempat sama Kepala Desa Jayanti Nandang, sangat mengapresiasi masyarakat maupun steakholder terkait yang sudah ikut peduli terhadap warganya yang saat ini sedang mengalami musibah yang begitu besar.
‘Pertama kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kapolsek dan juga Kepala SMK Jam’iyyatul Aulad atas inisiasi yang telah beliau berikan bersama dengan warga Kecamatan Palabuhanratu, semoga bermanfaat dan bisa meringankan beban korban,” ucapnya
Nandang menjelaskan, pasca terjadinya kebakaran Pemdes Jayanti langsung rapat secara internal, mulai dari perangkat Desa, Bhabinsa dan Bhabinmas. Sehingga medapat kesepakatan untuk bagaimana kedepan membantu meringankan beban korban kebakaran tersebut. Alhamdulillah, pemerintah Desa Jayanti untuk semua stafnya termasuk BPD, para kardus, ketika setiap bulan mendapatkan siltap maka dari siltap itu ada sisihan zakatnya dua setengah persen dari siltap yang mereka terima, kami kumpulkan dan alhamdulillah kami kondisikan sebagian sembako dan sebagian lagi dalam berupa uang tunai ditambah lagi dari tokoh masyarakat desa jayanti /,” pungkasnya (IST)