Seorang Pemuda jadi Korban Pengeroyokan Gerombolan Bermotor di Sukabumi

Ist
KORBAN PENGEROYOKAN: Seorang pemuda mendapat penanganan medis di RSUD Sekarwangi Cibadak usai dikeroyok gerombolan bermotor pada Jumat malam.
0 Komentar

SUKABUMI,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Seorang pemuda warga RT 03/01 Desa Karangtengah Kecamatan Cibadak menjadi korban penganiayaan gerombolan bermotor pada Jumat malam (3/1). Peristiwa terjadi saat korban mengendarai motor sendirian untuk menemui temannya.

Nahas, sebelum sampai ke tempat yang dituju, korban dicegat 16 orang yang mengendarai delapan unit motor dengan menenteng senjata tajam berukuran besar.

Ditemui di RSUD Sekarwangi pada Sabtu (4/1), korban menuturkan, kejadian itu terjadi secara spontan saat dia mengunjungi rumah temannya untuk masak. Gerombolan itu memaksa korban untuk menyerahkan sepeda motor miliknya. Parahnya lagi mereka tidak hanya mengintimidasi korban, tapi juga menganiaya korban dengan menggunakan sajam jenis golok dan memukulinya bertubi-tubi tanpa bekas kasihan.

Baca Juga:Awal Tahun, Harga Cabai dan Wortel Naik di kota Sukabumi, Kemungkinan Permintaan masih MeningkatPenerimaan Pajak Daerah Lebihi Target di kota Sukabumi

“Tadinya saya mau masak di rumah teman. Tapi saya diadang mereka sambil mengancam dengan mengacungkan senjata tajam. Saya sempat melawan tapi jumlah mereka lebih banyak. Akhirnya saya cuma bisa pasrah. Alhamdulilah, saat itu ada beberapa warga yang menolong saya mengusir gerombolan motor itu,” ujarnya.

Tanpa membuang-buang waktu korban segera melaporkan peristiwa itu ke Polsek Caringin untuk ditindaklanjuti. Kades Caringinkulon Abdurrahman membenarkan kejadian itu. Saat keributan terjadi dia lagi rumahnya yang tidak jauh dari TKP. “Saya mendengar keributan itu dari rumah. Saya menduga ada sesuatu yang terjadi,” ungkapnya.

Gerombolan bermotor itu datang dari arah Terminal Caringin. Saat warga berdatangan, rupanya mereka sudah melarikan diri.Di TKP ditemukan dua unit motor yang tergeletak. Salah satunya diduga milik pelaku dan korban. “Kedua motor itu sementara diamankan di kantor Polsek Caringin. Bahkan satu dari dua kendaraan itu terpasang stiker XTC, ” tandasnya.

Abdurrahman mengaku akan kembali memperkuat kegiatan Siskamling untuk mengantisipasi kejadian serupa terjadi. (ist)======

0 Komentar