Selain itu, ia mengapresiasi gerakan masyarakat seperti “Sate Sapi Satu Telur Satu Pegawai” yang digagas relawan Cikole, dan membuka peluang agar inisiatif serupa direplikasi di seluruh kecamatan.
“Jika kita mampu menurunkan angka stunting lebih signifikan, bukan tidak mungkin insentif fiskal Kota Sukabumi akan meningkat di tahun berikutnya,” ujarnya.
Melalui Rapat Koordinasi TP3S ini, Pemerintah Kota Sukabumi menegaskan komitmen untuk memperkuat aksi konvergensi, memastikan intervensi tepat sasaran, dan terus memperkuat sinergi lintas sektor demi mewujudkan Kota Sukabumi yang Inovatif, Mandiri, Agamis, Nasionalis Kota Sukabumi Bercahaya. (dokpim)
