SUKABUMI — Pemerintah Kota Sukabumi kembali melaksanakan musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) tingkat kelurahan sebagai bagian dari penyusunan rencana kegiatan pemerintahan untuk 2027. Kali ini, Musrenbang digelar di Aula Pertemuan Kelurahan Selabatu Kecamatan Cikole dengan melibatkan unsur SKPD terkait, Kecamatan Cikole, serta lembaga kemasyarakatan kelurahan (LKK) Selabatu, kemarin (8/12).
Lurah Selabatu, Ida Rosida, menyampaikan pada musrenbang ditetapkan 10 usulan prioritas pembangunan yang terbagi ke dalam kategori fisik dan nonfisik. Usulan ini merupakan hasil kesepakatan dari rembug warga dan rangkaian pra-Musrenbang yang telah dilakukan sebelumnya.
“Hari ini (kemarin) kita melaksanakan Musrenbang tingkat kelurahan dengan 10 usulan prioritas yang disepakati, di antaranya 5 usulan fisik dan 5 usulan nonfisik,” ujar Ida.
Baca Juga:Diskominfo Finalisasi Proses Bisnis SPBE, Memastikan Telah Sesuai Standar dan SelarasMantan Kadis Pariwisata Kota Sukabumi Korupsi Uang Retribusi PAP Cikundul dan Kolam Renang Rengganis
Total anggaran yang diusulkan untuk seluruh program mencapai Rp985 juta. Dari jumlah tersebut, Rp350 juta dialokasikan untuk kegiatan fisik sementara Rp635 juta diperuntukkan bagi kegiatan nonfisik.
Menurut Ida, seluruh usulan yang diajukan telah mempertimbangkan kebutuhan mendesak masyarakat dan dinamika lingkungan Kelurahan Selabatu. Ia menegaskan bahwa program fisik maupun nonfisik dirancang untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan mendorong pemberdayaan warga.
“Untuk kegiatan fisik yang kita usulkan ada pembangunan rutilahu, perbaikan gorong-gorong, rehab posyandu, pembangunan pos ronda, dan pengadaan CCTV. Sedangkan kegiatan nonfisik yang diusulkan berupa pelatihan UMKM, pengadaan gerobak, pengadaan lemari arsip, dan pengadaan jas seragam PKK,” jelasnya.
Musrenbang tingkat kelurahan merupakan tahapan penting dalam proses perencanaan pembangunan daerah. Setiap usulan yang disepakati pada tingkat kelurahan akan dibawa ke tahapan Musrenbang kecamatan untuk selanjutnya diselaraskan dengan prioritas pembangunan Kota Sukabumi.
Ida berharap usulan yang telah disusun dapat diterima dalam perencanaan anggaran kota dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Selabatu. Ia juga mengapresiasi partisipasi aktif warga serta jajaran LKK dalam menyampaikan aspirasi dan kebutuhan lingkungan. “Semoga apa yang kita usulkan hari ini dapat terealisasi dan membawa dampak positif bagi masyarakat,” tutur Ida. (mg5)