SUKABUMI – Pemerintah Kelurahan/Kecamatan Gunungpuyuh Kota Sukabumi merencanakan Program Pemberdayaan Rukun Warga (P2RW) lebih fokus pada pemberdayaan dan pembangunan fisik. Konsepnya ada perubahan dibanding pelaksanaan P2RW tahun lalu yang dominan pada pembangunan fisik.
“Pada 2021, P2RW di Kelurahan Gunungpuyuh hampir 99 persen untuk fisik dan 1 persen untuk pemberdayaan. Tahun ini kita ingin maksimalkan pembangunannya fokus di satu titik RW agar manfaatnya bisa dirasakan langung masyarakat,” kata Lurah Gunungpuyuh, Erwan Hermawan, kepada Sukabumi Ekspres, kemarin (14/2).
Di Kelurahan Gunungpuyuh terdapat 12 RW dan 44 RT. Pada bidang pemberdayaan, sebut Erwan, di setiap RW diharapkan mempunyai pengadaan suatu bahan barang atau pengadaan seperti papayon atau panggung. Jadi, saat ada kegiatan, setiap RW tidak harus menyewa,” ujarnya.
Baca Juga:Nobar Launching Penetapan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024Milenial Dukung Gus Muhaimin Maju jadi Capres
Pada sektor fisik, bisa jadi membangun gedung serbaguna yang bisa dimanfaatkan setiap kali ada kegiatan.
“Sebetulnya P2RW itu merupakan stimulan. Jadi pemerintah mengharapkan ada swadaya dari masyarakat,” tuturnya. (mg2)