Desas Desus PDIP Minta Luhut Dicopot, Jokowi Bujuk Megawati

Desas Desus PDIP Minta Luhut Dicopot, Jokowi Bujuk Megawati
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menemui langsung Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di ruangannya, sebelum pelaksanaan rapat kerja nasional (Rakernas) di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (21/6). (Dok. PDIP)
0 Komentar

JAKARTA– Bukan rahasia lagi jika PDI Perjuangan (PDIP) tampak tak menyukai Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan yang dikenal sebagai menteri segala urusan.

Ada spekulasi yang mengatakan bahwa Luhut Binsar Pandjaitan akan dicopot direshuffle Kabinet 15 Juni lalu. Namun, ternyata hal itu tidak terjadi. Padahal, PDIP dirumorkan telah mengusulkan pencopotan menteri yang kadang dijuluki Lord Luhut itu.

Ahli hukum tata negara dan pengamat politik, Refly Harun, mengungkapkan bahwa konon PDIP sudah mengusulkan pencopotan Luhut tapi ditolak oleh Presiden Jokowi.

Baca Juga:Hasil Olah TKP di Rumah Ferdy Sambo Berbeda dari Keterangan Polri SebelumnyaIyos Apresiasi UPPO di Jampangkulon dan Lumbung Padi di Jampangtengah Sudah Produktif

“Konon, ya PDIP sudah mengusulkan ini (pencopotan Luhut) tetapi ditolak,” ujarnya di kanal YouTube Refly Harun pada Selasa (14/6).

Tentu tak semudah itu bagi Jokowi untuk menolak keinginan PDIP. Sebagai gantinya, Jokowi diprediksi membujuk Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Bujukan tersebut berupa tidak tidak diotak-atiknya posisi kader-kader PDIP di kabinet serta ada kemungkinan pula kursi PDIP di kabinet ditambah. “Karena itu saya katakan jokowi berusaha membujuk PDIP tentu ya tidak dengan mengutak-atik kursi PDIP dan juga barangkali jangan-jangan menambahnya,” jelasnya.

Dalam hal ini terjadi upaya negosiasi antara PDIP dan Jokowi dimana Jokowi berusaha mengamankan posisi Luhut Binsar Pandjaitan. (wartaekonomi/fajar)

0 Komentar