Kader Gerindra Diperintahkan Pasang Spanduk-Bendera ‘Prabowo Presiden 2024’

Kader Gerindra Diperintahkan Pasang Spanduk-Bendera ‘Prabowo Presiden 2024’
0 Komentar

JAKARTA — Harga mati. Partai Gerindra harus menjadi pemenang pada Pemilu 2024, khususnya di Jawa Barat yang populasinya terbesar di Indonesia. Termasuk memenangkan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI.

Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menginstruksikan kepada seluruh pengurus Partai Gerindra, Anggota Dewan di semua tingkatan untuk mengibarkan bendera, memasang spanduk ‘Prabowo Presiden.

Saya minta dengan hormat kepada pengurus ranting dan anak ranting, PAC, DPC, anggota DPRD kota dan provinsi serta pengurus sayap partai, mulai hari ini kibarkan bendera, spanduk-spanduk di kampung-kampung, di gang-gang desa mu, menjadikan Prabowo presiden, Gerindra menang 2024, ujar Muzani saat menghadiri acara konsolidasi bersama pengurus DPC Gerindra Kota Bandung, Sabtu (14/1/2023).

Baca Juga:Aparat Bongkar Sindikat Sabu-sabu Berbentuk Liquid VapeWali Kota Sukabumi Dorong Mahasiswa jadi Duta Olahraga

Dalam rangka menyambut HUT Partai Gerindra ke-15 pada 6 Februari mendatang, Muzani meminta seluruh kader Gerindra untuk terus berbuat baik kepada rakyat.

Muzani mengatakan, kader Gerindra tidak boleh puas dengan prestasi partai hari ini sebagai partai kedua terbesar di Indonesia, Partai Gerindra harus menjadi pelopor pengentasan kemiskinan di bumi Pertiwi.

Perjuangan kita tidak boleh berhenti sampai di sini, Kita tidak boleh puas hanya menjadi partai kedua terbesar di Indonesia, Kita akan terus berjuang sampai Prabowo jadi presiden.

Untuk apa kekuasaan menjadikan Prabowo sebagai presiden? Untuk apa kekuasaan yang ingin kita raih? Catat omongan saya, untuk apa 15 tahun sampai sekarang kita menantikan kekuasaan agar Prabowo presiden?, ujar Muzani.

Hanya satu maksudnya yaitu jabatan kekuasaan presiden itu akan dimaksudkan untuk membela dan mengurus kaum miskin. Mengurus orang yang lemah, orang yang terpinggirkan. Tukang bakso, kuli bangunan, pengangguran, buruh, petani, nelayan, pensiunan, tenaga honorer, tukang ojek, mereka harus diurus.

Siapa yang membela mereka kalau bukan kekuasaan.

“Inilah maksud kekuasaan yang ingin kita raih untuk membela orang-orang yang lemah seperti itu,” imbuh Wakil Ketua MPR itu.

Muzani melanjutkan, komitmen seorang Prabowo untuk membela kaum yang lemah dan membantu rakyat miskin tidak perlu diragukan.

Baca Juga:Atlet Taekwondo Keluhkan Minimnya Sarana dan PrasaranaPembentukkan Keltana Terkendala Anggaran

Sepanjang hidupnya Prabowo sejak aktif di militer hingga sekarang selalu didedikasikan untuk rakyat, Itu terbukti dari beberapa organisasi kerakyatan yang pernah dipimpin Menteri Pertahanan itu.

0 Komentar