Sukabumi ekspres – Bandrek dan Bajigur adalah dua minuman khas dari wilayah Jawa Barat (Jabar) dengan cita rasa manis serta hangat. Kedua hidangan ini kerap menjadi incaran orang-orang saat sedang musim hujan atau cuaca dingin.
Bukan kesulitan masyarakat Jabar ketika ingin menyantap dua minuman yang memiliki warna identik coklat tersebut. Mereka bisa membuat kedua minuman tersebut secara mandiri mengingat cara membuatnya tidak sulit, apalagi ada juga kemasan sachet. Dengan kehadiran kemasan sachet orang menjadi kian mudah membuat Bandrek mau pun Bajigur.
Namun selain bisa membuatnya sendiri, Bajigur dan Bandrek pun banyak dijual oleh pedagang keliling menggunakan gerobak. Mungkin kalian, terutama masyarakat Jawa Barat seperti di Bandung, sering mendengar suara bernada “dreekk..dreekkk..” atau ‘guurrr…guuurrr” ya kurang lebih seperti itu. Nah itulah berarti sedang ada penjual Bandrek mau pun sedang lewat depan rumahmu.
Baca Juga:Sanjungan Luis Milla untuk Robi Darwis di Laga Kontra PersebayaJelang All England 2023, Dejan/Gloria dan Praveen/Melati Lakukan Persiapan
Berdasarkan pengalaman penulis, harga jual Bajigur dan Bandrek di pedagang keliling umumnya sekitar Rp3000 sampai Rp5000. Bukan cuma dua minuman itu yang para pedagang jual, sebab biasanya terdapat sejumlah makanan hangat pula. Pastinya kalian yang pernah melihat makanan-makanan itu kan? Tahu apa saja? Atau tidak tahu nama-namanya. Berikut sedikit ulasan seputar makanan-makanan di tukang Bandrek dan Bajigur.
1. Aneka Rebusan
Pertama ialah aneka rebusan, banyak makanan yang dimasak dengan cara direbus sebagai menu jualan. Umumnya ada pisang rebus, singkong rebus, kacang rebus, hingga ubi rebus.
2. Gegetuk
Walau berasal dari Jawa Tengah, makanan ini terbilang umum di Tanah Sunda. Sementara di Jawa Tengah namanya Getuk, di Jawa Barat bernama Gegetuk. Melansir dari Wikipedia, Gegetuk terbuat dari singkong serta gula kawung yang umumnya dihidangkan bersama santan.
3. Ciu