SUKABUMI EKSPRES – Sejumlah wilayah di Kota Sukabumi terpetakan rawan bencana hidrometeorologi. Salah satunya potensi banjir karena terdapat aliran-aliran sungai.
Gerakan aksi bersih-bersih aliran sungai pun dilakukan pemerintah daerah setempat bersama perangkat daerah teknis dan aparatur pemerintah tingkat kecamatan dan kelurahan.
Seperti dilakukan di aliran Sungai Cisuda di Kecamatan Baros. Kegiatannya dipusatkan di area Jembatan Merah.
Baca Juga:Sejumlah Kecamatan Diterjang BencanaSebanyak 649 KPM Terima Bantuan Pangan CBP
Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji mengatakan aksi membersihkan aliran sungai dilakukan untuk menggugah kesadaran semua pihak agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungan.
Kegiatan ini sejalan pula dengan surat edaran yang telah diterbitkan Pemerintah Kota Sukabumi mengenai Gerakan Jumat Bersih.
“Gerakan Jumat Bersih harus dilaksanakan secara konsisten sehingga kebersihan lingkungan tetap terjaga,” tegasnya.
Camat Cibeureum, Yanwar Ridwan, menerangkan kegiatan ini juga merupakan bentuk mitigasi bencana. Kegiatannya dilakukan dengan membersihkan aliran sungai dari sampah.
“Termasuk melakukan konservasi pohon di sepanjang bantaran sungai,” pungkasnya. (ist)