SUKABUMI EKSPRES– Pemkot Sukabumi terus berupaya mengendalikan inflasi. Upaya itu berbanding lurus dengan upaya yang juga dilakukan Pemprov Jabar.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji mengatakan, Pemprov Jawa Barat terus melakukan berbagai langkah strategis untuk mengendalikan inflasi.
Upaya itu antara lain dilakukan dengan memperkuat koordinasi antarpemerintah daerah, melakukan operasi pasar untuk menstabilkan harga pangan, meningkatkan produksi pangan melalui program-program pertanian, memperkuat sistem distribusi barang.
Baca Juga:Caleg Petahana masih ‘Bertaring’ di Dapil Jabar 4Pemkot Gelar Lomba Desain Batik Dekranasda Kota Sukabumi
“Pemerintah Kota Sukabumi sendiri optimistis bahwa inflasi di tahun 2024 dapat dikendalikan dengan kerja sama dan sinergi dari semua pihak,” kata Kusmana, belum lama ini.
Upaya pengendalian inflasi ini penting untuk menjaga daya beli masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat.
Penurunan daya beli masyarakat dan meningkatnya angka kemiskinan menjadi konsekuensi yang harus dihindari.
Kusmana mengatakan, harga beberapa komoditas strategis seperti beras, cabai merah, cabai rawit, dan daging ayam mengalami kenaikan di beberapa daerah di Jawa Barat.
“Hampir seluruh kabupaten kota mengalami kenaikan harga beras, sedangkan harga komoditas di Kota Sukabumi masih tergolong stabil,” pungkasnya. (ist)