SUKABUMI EKSPRES– Program Pemberdayaan Rukun Warga (P2RW) telah berhasil mendongkrak tingkat swadaya masyarakat. bantuan yang bersumber dari APBD senilai Rp25 juta yang masuk ke rekening masing-masing RW.
Di RW 06 Kelurahan Dayeuhluhur Kecamatan Warudoyong, bantuan P2RW berhasil membangun MCK masjid lengkap dengan tempat untuk wudhu ditambah dengan aula. Total anggaran untuk pembangunannya hampir Rp75 juta.
“Alhamdulillah tingkat swadaya masyarakat Kelurahan Dayeuhluhur untuk kegiatan P2RW setiap tahunnya terus meningkat dan masih menjadi program idola warga,” kata Lurah Dayeuhluhur, Supardi, kemarin (13/8).
Baca Juga:Puluhan P3K Ikut OrientasiKota Sukabumi Tuan Rumah Pospeda Tingkat Provinsi
Berdasarkan hasil monev tim kelurahan, kecamatan, dan perwakilan Bagian Pemerintahan Setda Kota Sukabumi, hasil kegiatan P2RW tahun 2023 memutuskan RW 06 menjadi juara kesatu. Sedangkan juara kedua diraih RW 17 yang membangun rabat jalan lingkungan.
“Swadaya masyarakat baik itu tenaga, pikiran, dan materi tercurahkan untuk setiap kegiatan pembangunan di wilayah mereka. Budaya gotong royong di daerah Dayeuhluhur masih kental terjaga dengan baik,” ujarnya.
Supardi juga menyampaikan hasil evaluasi kegiatan P2RW tahun lalu, hampir 100 persen untuk kegiatan pembangunan infrastruktur bukan kegiatan pemberdayaan masyarakat. Begitupun pengajuan proposal P2RW untuk tahun 2024, sebanyak 21 RW yang ada di Kelurahan Dayeuhluhur untuk kebutuhan pembangunan infrastruktur.
“Pada intinya tingkat penyerapan anggaran dana P2RW untuk semua RW di Kelurahan Dayeuhluhur 100 persen,” bebernya.
Di sisi lain Supardi juga mengapresiasi swadaya warga RT 05/07 Perum Nirwana Graha yang memperbaiki jalan lingkungan. Biayanya mencapai ratusan juta rupiah.
“Saya sangat salut dan bangga kepada warga PNG, mendapat kucuran Rp10 juta dari P2RW karena anggarannya terbagi dengan kebutuhan lain,” pungkasnya. (ist)