Tebing Setinggi 20 Meter Longsor, Timpa 3 Rumah Warga dan Tutup Ruas Jalan Desa di Sukabumi

Ist
PENANGANAN: Berbagai elemen ikut menangani dampak longsornya tebing setinggi 20 meter di Kampung Cisaat RT 01/02 Desa Sangrawayang Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi yang menimpa tiga bangunan rumah warga, Sabtu (23/11).
0 Komentar

SIMPENAN,SUKABUMI.JABAREKSPRES.COM – Tebing setinggi 20 meter di Kampung Cisaat RT 01/02 Desa Sangrawayang Kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi longsor, Sabtu (23/11). Akibatnya, tiga bangunan rumah warga tertimbun hingga mengalami kerusakan.

Berdasarkan informasi, bencana tebing longsor dipicu tingginya curah hujan. Kondisi tanah yang labil membuat tebing setinggi 20 meter lebar 6 meter dan panjang 10 meter itu ambrol sekitar pukul 18.00 WIB. Materialnya menimpa sejumlah rumah.

“Ada tiga rumah yang terdampak. Bangunan rumahnya tertimpa pada bagian depan. Kondisi rumah mengalami rusak berat,” kata Petugas Penanggulangan Bencana Kabupaten (P2BK) Simpenan Dendi Sulaeman melalui keterangan resminya, kemarin (24/11).Selain menimpa rumah warga, material tanah longsor dari tebing juga sempat menutup ruas jalan Desa Sangrawayang. “Akses lalu lintas tertutup total,” ujarnya.

Baca Juga:KPU – Bawaslu Kota Sukabumi Mulai Tertibkan APKMasa Tenang Rentan Politik Uang di Kota Sukabumi

Dandi menyebutkan, rumah terimbas tanah longsor antara lain milik Ateng yang dihuni 3 jiwa 1 KK, rumah milik Deni, dan milik Nursan yang dihuni 1 KK atau 3 jiwa.

“Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa tersebut. Nilai kerugian materil dalam proses penghitungan,” tuturnya.P2BK Simpenan berkoordinasi bersama perangkat desa, kecamatan, Babinsa, Bhabinkantibmas, Danramil, serta Satpol PP untuk melakukan pendataan. “Kondisi material masi menutup karena kami terhambat menanganinya akibat cuaca. Dibutuhkan juga alat berat untuk evakuasi. Kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada saat cuaca ekstrem karena terjadi hujan disertai angin,” pungkasnya. (ist)

0 Komentar