SUKABUMI EKSPRES – Mantan juara kelas menengah UFC, Robert Whittaker, berencana untuk naik ke kelas berat ringan setelah menjalani satu pertarungan lagi di kelas menengah. Ia ingin terlebih dahulu menguji batas rasio otot dan berat badannya sebelum mengambil keputusan akhir.
“Saya akan memutuskannya setelah laga berikutnya. Jadi, satu lagi di kelas menengah, setidaknya tergantung pada apakah saya akan benar-benar mencoba dan mendorong batas-batas rasio otot dan berat badan dan segalanya dan lihat saja di mana kami akan berada,” ujar Robert Whittaker, seperti dikutip dari laporan MMA Fighting yang dipantau di Jakarta pada Selasa (18/3).
Whittaker, yang pernah mengisyaratkan keinginannya untuk bertarung di kelas 205 kilogram, mengalami kekalahan di UFC 308 melawan Khamzat Chimaev melalui submission yang menyebabkan cedera rahangnya.
Baca Juga:BRI RO Bandung Salurkan Bantuan Program 'Berbagi Bahagia Bersama BRI Group' untuk Masyarakat di Bulan Ramadan44 Link Pengumuman SNBP 2025 Lengkap Beserta Jadwalnya, Buka Mulai Pukul 15.00
Saat ini, ia belum menentukan lawan berikutnya, namun pertarungan melawan mantan juara kelas menengah Sean Strickland di bulan Juni menjadi opsi utama.
“Itu akan sangat bagus. (pada saat) Pekan Pertandingan Internasional,” katanya.
Jika Whittaker akhirnya pindah divisi, ini bukan kali pertama baginya. Sebelumnya, ia memulai karier di UFC sebagai petarung kelas welter, memenangkan The Ultimate Fighter edisi internasional pada 2012, sebelum naik ke kelas menengah dan meraih gelar juara setelah mengalahkan Yoel Romero.
Di kelas menengah, Whittaker mencatatkan kemenangan besar atas Paulo Costa, Marvin Vettori, Kelvin Gastelum, Jared Cannonier, dan Darren Till. Namun, ia juga mengalami kekalahan dari Chimaev, Israel Adesanya, dan juara saat ini, Dricus du Plessis.*
SUMBER: ANTARA