Inovasi Pemkot Sukabumi jadi Studi Lapangan Kemendagri

Inovasi Pemkot Sukabumi jadi Studi Lapangan Kemendagri
PEMBUKAAN: Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menghadiri pembukaan studi lapangan PKA angkatan 3 PPSDM Kementerian Dalam Negeri Regional Bandung.
0 Komentar

JL SILIWANGI – Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menghadiri pembukaan studi lapangan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) angkatan 3 tahun 2022 Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian Dalam Negeri Regional Bandung di salah satu hotel di Kota Sukabumi, kemarin (14/6). Kegiatan tersebut untuk studi lapangan bagi para administrator yang tengah mengikuti PKA PPSDM di lingkup Pemkot Sukabumi.

Pada momen tersebut hadir Kepala PPSDM Kemendagri Regional Bandung Belly Isnaeni dan Kepala BKPSDM Kota Sukabumi Asep Suhendrawan. Pada momen itu Fahmi menyampaikan ekspose selayang pandang tentang Kota Sukabumi.

“Kami bersyukur dan berterima kasih karena Kota Sukabumi dipilih jadi lokus pelaksanaan studi lapangan PKA PPSDM Kemendagri,” ujar Fahmi.

Baca Juga:Kurun 5 Bulan Terjadi 68 Kali BencanaMinim Pengamanan, Warga Demo Pengerjaan Perbaikan Jembatan Bagbagan

Tujuan dari kegiatan ini agar para peserta bisa Amati, Tiru, dan Modifikasi atau disingkat ATM.

Sehingga, para peserta bisa menjadikan sebagai proses belajar. Fahmi menyampaikan sejumlah inovasi yang digulirkan Pemkot Sukabumi di berbagai bidang, misalnya pada layanan kesehatan ada homecare, ambulans sigap, dan puskesmas klinik sore.

Di bidang ekonomi ada program Sukabumi Kelurahan Entrepreneurship Center (Kece) untuk membentuk wirausaha baru di kelurahan dan Sukabumi Creative Hub (SCH). Program inovasi lainnya di bidang literasi, rumah singgah di Bandung, pembinaan keagamaan, dan lainnya.

Inovasi, kata Fahmi, perlu kolaborasi. Tak hanya dengan SKPD, tapi juga dengan pihak lainnya seperti swasta maupun organisasi profesi, sehingga dapat mewujudkan tujuan pelayanan terbaik kepada warga.

Kepala PPSDM Kemendagri Regional Bandung, Belly Isnaeni, mengatakan peserta adalah para administrator yang mengikuti sekolah lapangan. Mereka mempelajari berbagai inovasi di Pemkot Sukabumi.

“Para peserta berasal dari Kota Bandung, Cilegon, Tanjung Pinang, Deli Serdang, Bengkayang, dan pemerintah pusat,” kata Belly. (rls)

0 Komentar