JAKARTA,SUKABUMIEKSPRES — Sandi Beber Perjanjian , Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno membeberkan terkait isu perjanjian politik antara Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam kontestasi Pilpres 2024.
Sandi mengatakan perjanjian tersebut ditulis dan disimpan Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon.
BACA JUGA: Bangkitkan Semangat Koalisi, Gerindra dan PKB Bentuk Sekretariat Bersama
Baca Juga:Polres Sukabumi Ungkap 9 Kasus Selama Januari 2023DPMD Jabar Gelar FGD Pembangunan Kewilayahan Ciayumajakuning
“Tertulis untuk episode itu. Saya mengusulkan Bang Akbar untuk mengundang Fadli Zon karena dia yang mendraf dan menulis tangan,” kata Sandi dikutip dalam podcast YouTube Akbar Faizal, Senin (30/1/2023).
Politikus kawakan itu bertanya mengenai beredar viralnya potongan video yang menjelaskan Anies tak akan maju pilpres jika Prabowo nyapres. Akbar juga menanyakan perihal janji politik tertulis atau tidak tertulis mengenai hal tersebut.
BACA JUGA: Sandiaga Uno Tegaskan Dirinya Bukan Ular Keket
Lalu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu pun menjawab ada kesepakatan tertulis. Mantan Wakil Gubernur DKI itu lantas menyebut nama Fadli Zon yang menulis draf perjanjian tersebut.
“Saya sendiri nggak megang itu. Kalau nggak salah ada di brankas bang Fadli atau Pak Prabowo ya,” kata Sandiaga.
Namun, ia tak ingin berbicara panjang lebar. Dia menyarankan Akbar mengundang Fadli Zon untuk membicarakan hal tersebut agar lebih detail.
BACA JUGA: Anies Dinasihati Kesepuhan Banten KH Tb Fathul Adzim
Sandi menyebut dirinya cukup sentral memecah kebuntuan di antara dirinya serta dua tokoh tersebut sebelum ada perjanjian politik. Hal inilah yang merumuskan dan membuat draf perjanjian tersebut.
“Waktu itu kan ada saya, Pak Prabowo, dan Pak Anies. Dan, dia (Fadli Zon) yang meramu itu dalam sebuah perjanjian. Yang dia tulis tangan sendiri,” sebut Sandiaga. (Pram/Fajar)