SUKBUMIEKSPRES – Peran ulama dan umaro harus sejalan dan seirama dengan masyarakat untuk mewujudkan pembangunan di Kabupaten sukabumi yang lebih baik. Hal itu dikatakan Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat menghadiri acara tasyakur binikmat dan tabligh akbar di Alun-alun Palabuhanratu, Rabu ( 27/09) lalu.
Acara ini dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HJKS) ke 153 sekaligus memperingati maulid Nabi Besar Muhammad SAW. Dalam kegiatan ini turut hadir unsur Forkopimda, Forkopimcam, ulama, umaro dan masyarakat kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA: Kasus Stunting di Kabupaten Sukabumi Masih Tinggi
Menurut Marwan, keyakinan masyarakat yang mayoritas muslim bisa mendorong misi pertama Kabupaten Sukabumi yakni membangun sumberdaya manusia yang beriman, berbudaya, dan berdaya saing.Â
Baca Juga:Kasus Stunting di Kabupaten Sukabumi Masih TinggiPolisi Tangkap Remaja Penganiaya Warga Gunakan Sajam
“.Maka dari itu melalui kegiatan ini dapat menjadikan satu media untuk saling berkomunikasi dan berinteraksi positif dalam rangka perencanaan pelaksanaan pembangunan seperti apa yang kita harapkan ke depan,” ujarnya.Â
Adapun mengenai peringatan Maulid Nabi ini kata Marwan, kisah suri tauladan yang baik ada pada diri Rasulullah harus menjadi cermin yang bisa diterapkan oleh semua kaum muslimin, untuk saling menghormati dan bertoleransi sesuai dengan akidah islam.
BACA JUGA: Dorong Kebersamaan Umaro dan Ulama
“Saya menitipkan, terutama para orang tua yang mempunyai anak didik di pesantren maupun tidak, untuk bisa mengajak dan meyakininya kejalan yang baik sesuai ajaran-ajaran syiar islam,” pintanya.Â
Ia pun menegaskan, dengan derasnya tantangan transformasi informasi digitalisasi yang berkembang saat ini sepatutnya menjadi perhatian bersama, terutama dalam penerapan nilai akidah dasar kepada generasi muda, supaya tidak terbawa arus zaman.
“Mudah-mudahan dengan peringatan ini bisa memperkuat nilai akidah dalam menghadapi era modernisasi saat ini,” tandasnya.