Pintu Air Sungai jadi Fokus Pencarian Anak Ridwan Kamil

Pintu Air Sungai jadi Fokus Pencarian
Keluarga Ridwan Kamil dan KBRI Bern mendengarkan briefing dari Polisi Maritim Bern, Swiss. (Foto: KBRI Bern)
0 Komentar

Jabarekspres.com – Pencarian anak Gubernur Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz di Sungai Aare, Bern Swiss masih berlanjut.

Kepolisian Maritim Bern memfokuskan pencarian di antara dua pintu air. Selain itu, polisi juga mengupayakan patroli intensif pada wilayah setelah pintu air.

Polisi Maritim Bern memastikan berbagai komunitas di sepanjang bantaran sungai Aare telah terinformasikan untuk memperluas area pencarian.

Baca Juga:Diguyur Hujan, Sungai Cipalabuan Meluap Banjiri Pasar Malam di PalabuhanratuLapas Sukabumi Asah Keahlian WBP Buat Bouquet Bunga, Ini Hasilnya? 

Ini melibatkan unsur masyarakat. Seperti Klub Pendayung, Klub Pemancing, dan komunitas berkebun.

“Diperkirakan, kondisi cuaca di kota Bern pada beberapa hari ke depan akan hujan. Selain itu, ada badai di area pegunungan. Hal ini akan sangat mempengaruhi kondisi air di sungai Aare,” tulis KBRI Bern, Rabu (1/6).

Pencarian intensif masih akan dilakukan dengan metode yang sama yaitu menerjunkan patroli darat, perahu, dan drone.

Keputusan menggunakan penyelam sangat situasional. Sebab, kondisi alam yang tidak menentu.

Seperti diketahui, KBRI Bern mendapatkan kabar hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada hari Kamis (26/5) pukul 11.24 waktu Swiss.

Upaya pencarian Eril oleh tim SAR melibatkan unsur Polisi, Polisi Maritim, dan Pemadam Kebakaran, serta didukung oleh Pemerintah Kanton Bern.

Polisi Maritim Bern terus melakukan pencarian secara intensif di daerah di luar pintu air Engehalde.

Sebelumnya, pencarian Eril difokuskan di daerah antara Schwelenmaetelli dan Engehalde.

Baca Juga:Cara Memaksimalkan Fitur-fitur Smartphone Sejutaan di Jaringan 4G yang Lebih LancarHendak Pulang Sekokah, Tiga Pelajar SMAN di Kota Sukabumi Dibacok OTK

Sementara itu, saudara kandung Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman mengatakan pihak keluarga sudah ikhlas menerima kondisi apapun.

“Dari keluarga sudah ikhlas apapun nanti yang akan menjadi takdir dari Eril,” ungkap Erwin.

Untuk mengantisipasi berbagai skenario, keluarga di Bandung sudah berkonsultasi dengan para tokoh agama untuk mengetahui apa yang seharusnya dilakukan sesuai syariat Islam. (fin)

0 Komentar