PDIP Pasang Strategi, Tangkal Politik Identitas

PDIP Pasang Strategi, Tangkal Politik Identitas
0 Komentar

SUKABUMI EKSPRESPDIP menjadikan tiga isu krusial di Pemilu 2024 yang menjadi perhatian mereka. Dari politik identitas, hoaks, dan ujaran kebencian.

Hal ini dibahas saat DPD PDIP Sulsel menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) I, di Hotel Asyra, Jalan Maipa, Makassar.

Selain menyusun strategi, Rakorwil ini juga merupakan ajang memperkokoh kesolidan kader, agar bisa memenangkan kontestasi Pemilu 2024, baik di kancah Pilpres maupun Pileg.

Baca Juga:Prabowo Bukan Politisi Pintar Bersilat Lidah, Umbar Janji Tak DitepatiPengamat Ungkap Alasan Partai Islam Sulit Menang Pemilu

Ketua DPD PDIP Sulsel, Ridwan Andi Wittiri (ARW) mengatakan, Pileg dan Pilpres merupakan agenda politik yang utuh. Sehingga harus diakselerasikan dengan maksimal agar semuanya berjalan dengan baik.

“Segala kemungkinan harus dipikirkan dan dibuatkan konsepnya. Baik itu menyangkut branding partai, branding Capres-Cawapres di masyarakat, juga hal-hal yang menyangkut serangan negatif kepada partai dan kandidat Capres-Cawapres kami,” ujarnya, Jumat, 15 Desember.

Dalam kontestasi politik kali ini, kata dia, tiga isu krusial yang harus diperhatikan, yaitu politik identitas, hoaks, dan ujaran kebencian. Tiga hal itu dianggap paling kerap dijadikan senjata pamungkas dalam memengaruhi pemilih oleh para kompetitor.

“Maka dari itu, sedini mungkin kami melengkapi diri dengan referensi yang memadai. Termasuk juga untuk meng-counter isu-isu tersebut,” bebernya.

ARW juga menekankan, melalui Rakorwil kali ini, kader-kader PDI Perjuangan di Sulsel harus bisa membangun koordinasi dan konsolidasi yang lebih masif. Tujuannya, untuk mewujudkan rasionalitas kerja aktif kepartaian.

”Melakukan pencitraan diri sebagai caleg memang penting, tapi tanamkan dalam diri bahwa yang paling penting sesungguhnya eksistensi partai secara menyeluruh. Artinya, panggilan atau instruksi partai berada di atas segalanya,” tegasnya.

Di sisa waktu sekitar 60 hari lagi, ARW berharap kerja-kerja kepartaian yang ditopang dengan sumber daya memadai, agar semuanya bisa lebih terukur, terarah, dan sistematis.

Baca Juga:Meski Kerap Blunder, Pengamat Sebut Program BLT Jokowi Jaga Elektabilitas Prabowo-GibranViral! Gus Raharjo Ungkap Kisah Ganjar dan Jokowi yang Tak Diketahui Publik

”Lakukan pemetaan wilayah, narasikan pencitraan partai di seluruh segmen pemilih, terutama pemilih potensial. Segera tuntaskan perekrutan saksi melalui BSPN partai, tidak boleh ada yang terlewati menyangkut perangkat-perangkat pemenangan,” pungkasnya.

Sementara Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD PDIP Sulsel, Risfayanti Muin menjelaskan, Rakorwil ini akan dilaksanakan secara terpisah berdasarkan lokus dan pemetaan wilayahnya.

0 Komentar