SUKABUMI EKSPRES – Pembalap Ducati Lenovo Team, Marc Marquez, menyatakan rasa percaya dirinya dalam menghadapi musim balap MotoGP 2025 setelah secara resmi diperkenalkan sebagai bagian dari tim pabrikan asal Italia tersebut pada Senin (20/1).
“Saya sangat bahagia. Terasa seperti ada kupu-kupu di dalam perut saya. Meski saya sudah menghadiri banyak perkenalan tim, tapi Anda tahu, saat Anda mengenali tim Anda, saat Anda berada di tim yang menjadi acuan di MotoGP, itu seperti menghadirkan tekanan tambahan, itu normal, tapi sangat gembira bisa mengenakan seragam balap merah ini. Tidak sabar untuk memulai musim baru,” ujar Marquez, dikutip dari laman resmi MotoGP.
Setelah musim lalu membela Gresini Racing dan berhasil finis di posisi ketiga klasemen akhir, Marquez menyadari bahwa tanggung jawabnya kini lebih besar sebagai pembalap tim pabrikan.
Baca Juga:Marc Marquez Ungkap Karier Impian yang Telah Tercapai di MotoGPMarco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio: Membantah Bantu Bagnaia di Juara Dunia di MotoGP Valencia
“Bagi saya tantangan terbesar adalah tahun lalu. Kebangkitan ada pada tahun lalu, tahun ini tentu saja saya berada di tim pabrikan, itu artinya saya akan berjuang untuk menjadi juara dunia pada setiap balapan. Saya menikmati sepeda motor ini, itulah yang terpenting. Tahun lalu saya sangat menikmatinya, tahun ini saya akan menikmatinya, tapi tentu kami akan sambil mengintip gelar juara dan menjadi lebih kompetitif,” kata pembalap asal Spanyol tersebut.
Meski Marquez terbiasa menjadi pembalap utama, ia kini berada satu tim dengan Francesco Bagnaia, runner-up musim lalu. Marquez menegaskan bahwa prioritas tim adalah kemenangan bersama.
“Saat ini bukan (pembalap nomor satu di garasi). Ini bukan soal nomor satu, nomor dua, ini seperti lebih banyak pengalaman di dalam garasi, dan pengalaman yang lebih sedikit di dalam garasi. Pada akhirnya kami memiliki kondisi yang seimbang, dan mereka mengerjakan hal yang sama untuk kedua pembalap, dan itu yang penting untuk tim, karena pada akhirnya tujuannya adalah kemenangan,” jelas Marquez.
Ia juga menambahkan bahwa dalam setiap balapan, jika salah satu pembalap tidak bisa menang, maka yang lain harus memastikan kemenangan untuk tim.