SUKABUMI EKSPRES – Carlos Alcaraz bersiap tampil untuk pertama kalinya di Qatar Open, meskipun ini bukan pengalaman perdananya bermain di Khalifa International Tennis Complex, Doha. Empat tahun lalu, ibu kota Qatar menjadi lokasi babak kualifikasi Australian Open 2021 yang diselenggarakan di tengah pandemi COVID-19.
Kala itu, Alcaraz masih berusia 17 tahun dan menempati peringkat 141 ATP. Namun, ia berhasil lolos ke babak utama Grand Slam untuk pertama kalinya setelah memenangkan tiga pertandingan kualifikasi, hanya kehilangan satu set sepanjang proses tersebut.
Kini, Alcaraz kembali ke Doha dengan status sebagai petenis peringkat tiga dunia dan unggulan teratas Qatar Open 2025. Tahun ini, turnamen tersebut untuk pertama kalinya naik level menjadi ATP 500.
Baca Juga:7 Rekomendasi Bekal untuk Anak Picky EaterApakah Yumemizuki Mizuki Worth It di Pull?
“Saya bermain di babak kualifikasi Australian Open tahun 2021 karena pandemi,” katanya, dikutip dari ATP, Senin (17/2).
“Saya bermain di kualifikasi Australian Open 2021 karena pandemi. Saat itu, saya tidak bisa keluar dari hotel, tidak ada penonton, dan atmosfernya sangat berbeda. Tapi sekarang, saya datang dengan perasaan berbeda dan memiliki kenangan indah dari tempat ini,” tambahnya.
Baru saja meraih gelar pertamanya di 2025 setelah menjuarai ABN AMRO di Rotterdam seminggu lalu, Alcaraz kini menghadapi persaingan ketat di Doha. Turnamen ini juga diikuti oleh sejumlah petenis top, termasuk Novak Djokovic, Daniil Medvedev, Alex de Minaur, dan Andrey Rublev.
“Saya rasa Doha selalu memiliki pemain tenis yang sangat bagus di turnamen ini,” ujarnya.
“Nama-nama yang bagus, jadi saya bersemangat untuk bermain pertama kali di Doha, dan mari kita lihat. Saya masih fokus pada hal-hal yang harus saya tingkatkan, fokus pada diri saya sendiri, dan semoga bisa menunjukkan permainan tenis yang hebat di sini.” tambahnya.
Setelah tersingkir di perempat final Australian Open bulan lalu oleh Djokovic, Alcaraz bangkit dengan meraih kemenangan di Rotterdam. Ia kini berupaya beradaptasi kembali dengan kondisi lapangan luar ruangan demi menampilkan performa terbaiknya di debut Qatar Open.
“Saya pikir cara saya meningkatkan level saya sejak babak pertama hingga final, hal-hal yang harus saya tingkatkan, saya melakukannya dengan cukup baik, jadi bagi saya itu adalah hal yang paling memuaskan,” ujarnya.