Investasi Serap Belasan Ribu Tenaga Kerja

Investasi Serap Belasan Ribu Tenaga Kerja
0 Komentar

SUKABUMI EKSPRES – Perkembangan investasi dan penanaman modal dalam negeri (PMDN) di Kota Sukabumi menunjukan grafik yang positif. Selama tahun lalu, capaian investasi dan PMDN mencapai Rp777.763.851.606 dari 4.917 perusahaan.

Kepala DPMPTSP Kota Sukabumi, Iskandar Ihfan, mengatakan investasi di Kota Sukabumi selama tahun lalu mampu menyerap sebanyak 12.188 tenaga kerja. Mereka terdiri dari 4.731 usaha mikro, 133 perusahaan kecil, 40 perusahaan menengah, dan 13 perusahaan besar.

“Adanya investasi yang masuk berdampak juga kepada perekrutan tenaga kerja,” ujar Iskandar kepada wartawan, Minggu (7/1).

Baca Juga:Polisi Amankan Puluhan Remaja, Kedapatan Konsumsi MirasPol Airud Klaim Hiu Tutul Terdampar di Pantai Palabuhanratu, Hoak

DPMPTSP terus memberikan pelayanan terbaik. Seperti halnya melakukan dan menerapkan strategi ataupun arahan dari pusat. Langkah tersebut untuk menarik para pelaku investor dan mengejar target yang sudah ditentukan.

“Misalkan, meyakinkan investor bahwa Indonesia termasuk Kota Sukabumi di dalamnya, merupakan destinasi investasi yang menarik, kemudian melakukan pendampingan dalam proses perizinan,” ungkapnya.

Apalagi saat ini sudah diterapkan sistem pelayanan perizinan dan penanaman modal melalui aplikasi One Single Submission (OSS).

“Tentunya lewat aplikasi tersebut bertujuan untuk meningkatkan pelayanan dan mempermudah perizinan berusahaan, khususnya di Kota Sukabumi,” ucapnya.

Upaya pemerintah yang lainnya yakni menyederhanakan perizinan berusaha dan menciptakan model pelayanan perizinan terintegrasi yang cepat, murah dan mudah.

“Aplikasi OSS ini langsung terintegrasi yang berlaku di seluruh Indonesia. OSS dapat diakses dari manapun dan kapan saja. Alhamdulillah seiring perjalanannya tidak ada kendala, bahkan para pengusaha mengaku mudah,” terangnya.

Dari tujuh kecamatan di Kota Sukabumi, wilayah yang masih bisa dijadikan prospek investasi yakni Kecamatan Baros, Cibeureum, dan Lembusritu (Bacile). Di wilayah tersebut masih terdapat lahan yang luas.

Baca Juga:Pj Wali Kota Sukabumi Ajak Kemenag Tingkatkan Spirit PelayananPemkab Jajakan Kerjasama dengan Silla University Korsel

“Investasi di Kota Sukabumi didominasi sektor jasa dan perdagangan, termasuk properti di dalamnya,” pungkasnya. (mg4)

0 Komentar