SUKABUMIEKSPRES – Ratusan warga dari dua Kecamatan Pasang obor di sepanjang ruas jalan Nasional di Palabuhanratu, atau tepatnya di Kampung Batu Sapi, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.
Warga yang berasal dari Kecamatan Simpenan dan Palabuhanratu ini sebagai bentuk protes Penerangan Jalan Umum (PJU) yang padam, dan seringnya terjadi kecelakaan.
BACA JUGA: Kondisi PJU di Berbagai Titik Perlu Diganti
“Sudah empat tahun kondisinya seperti ini, entah sudah berapa kali juga kami meminta PJU dinyalakan, sudah banyak korban kecelakaan di lokasi ini. Apa harus terus dibiarkan seperti ini,” kata Jo Sammy, warga Kecamatan Simpenan kepada awak media, Jumat (4/8) malam.
Baca Juga:Pertama Kali, Musisi Asal Palabuhanratu Gelar Konser MusikSerap Informasi, Polres Sukabumi Kota Gelar Program Minggu Kasih
Jo menjelaskan, wilayah Cagar Alam bukan hanya milik warga di Kecamatan Palabuhanratu saja. Tapi juga seluruh masyarakat Kabupaten Sukabumi karena jalan di lokasi itu adalah jalan nasional dan akses jalan utama menuju Ibu kota Kabupaten Sukabumi di Palabuhanratu.
“Pemasangan obor ini salah satu bentuk protes kami, selama PJU tidak menyala kami akan memasang obor terus. Kalau perlu sampai pemerintah mendengar dan memasang PJU di lokasi ini,” jelasnya
BACA JUGA: Lampu PJU Disejumlah Titik di Palabuhanratu Mati
“Warga sudah beberapa tahun ini melihat banyak yang celaka, masyarakat enggak muluk-muluk. Pengen PJU nyala aja, sudah itu saja. Jangan sampai bertambah lagi korban karena posisi PJU yang mati,” sambungnya
Ditempat sama Habib Fahmi Assegaf, warga Kampung Batu Sapi mengatakan sudah banyak korban di lokasi tersebut. Kondisi matinya lampu PJU membuat para penyebrang jalan tidak terlihat jelas oleh pengendara kendaraan yang melintas.
“Kemarin ini belum lama anggota DKM kami, Abah Uji itu sampai patah kakinya kecelakaan. Karena saat menyeberang tidak adanya penerangan lampu di wilayah Cagar Alam,” timpal Fahmi.
Fahmi bahkan mengusulkan kalau memang pemerintah tidak sanggup maka ia meminta izin untuk mengajak warga memasang sendiri kwh listrik di setiap PJU.
BACA JUGA: Masyarakat Palabuhanratu Berencana Pasang Obor di Ruas Jalan Batu Sapi
Baca Juga:Bawaslu Izinkan Pasang Bendera dan Nomor Urut Partai Sebelum Masa KampanyeDPRD Tetapkan Tiga Nama Calon PJ Walikota
“Kalau memang pemerintah tidak ada anggaran, maka izinkan kami masyarakat patungan untuk memasang KWH listrik sendiri di beberapa titik PJU agar kondisinya tidak seperti ini. Kami sudah bosan meminta dipasang PJU tapi tidak pernah ada realisasinya,” tandasnya